Apa Itu IP Conflictc dan Bagaimana
Cara Mengatasinya –Mungkin Dalam komputer/
Laptop atau perangkat jaringan Anda pernah Menunjukan notifikasi Berkaitan
Dengan IP Konflik. Dalam kondisi IP konflik ini, Anda kemungkinan besar tidak dapat terhubung ke
internet.Lah Kenapa...??,Ya karena mungkin Anda memang tidak punya akses atau
sambungan Koneksi dengan IP konflik ini tidak dapat digunakan.
IP konflik itu sendiri Pada umumnya jarang
sekali terjadi sehingga jarang orang yang mengalami masalah ini, Tapi Jika anda
mengalami masalah ini, Wah Pasti anda sangatKesal dan sangat mengganggu sekali.
Jika terjadi konflik alamat IP terhadap dua atau lebih komputer/device,
kemungkinan yang bisa terkoneksi dengan baik hanya satu komputer saja,
sedangkan yang lainnya tidak akan dapat terkoneksi sama sekali.
Apa SIH IP Konflik Itu?
Konflik IP bisa terjadi ketika dua atau lebih
komputer/Laptop atau perangkat lain (yang support IP address) dalam jaringan
menggunakan alamat IP yang sama. Ingat, IP address merupakan tanda pengenal
dalam jaringan, sehingga sifatnya unik atau tidak boleh ada yang sama.
CONTOH :
KOMPUTER A :192.168.1.1 KOMPUTER B : 192.168.1.1
IP
ADDRESS antara Komputer A dengan B SAMA. Maka Terjadi KONFLIK IP Dalam JARINGAN
Tersebut.
Biasanya, konflik alamat IP terjadi pada
jaringan local (LAN). Setiap perangkat yang support alamat IP berpotensi
mengalami konflik IP dengan perangkat lainnya dalam satu jaringan.
Pada dasarnya IP Address Terbagi menjadi dua,
yaitu IP statis dan IP dinamis. Dimana IP statis di isi secara manual, yang
artinya tidak akan berubah selama pemilik tidak merubahnya. Sedangkan IP dinamis
merupakan IP yang disetting secara otomatis, biasanya bersifat hanya sementara
dan akan bekerja jika terhubung ke router yang memiliki layanan DHCP server.
Penyebab dari IP konflik?
Ada beberapa hal yang
dapat menyebabkan konflik IP dalam suatu jaringan, diantaranya adalah sebagai
berikut:
1.
Seorang administrator/admin
jaringan sengaja ataupun tidak sengaja telah memberi alamat IP yang sama
terhadap dua atau lebih komputer atau perangkat lain.
2.
Seorang administrator/admin
jaringan telah memberikan alamat IP statis yang sebenarnya telah berada dalam
jangkauan DHCP, dan pada saat yang sama alamat tersebut secara otomatis telah
diberikan oleh DHCP server kepada komputer lain.
3.
Kerusakan atau problem yang
terjadi pada DHCP server memungkinkan terjadinya pemberian alamat yang sama ke
beberapa komputer sekalipun diberikan secara otomatis.
4.
ISP (Internet Service
Provider) yang sengaja atau tidak sengaja telah memberikan dua pelanggan alamat
IP yang sama (baik statis ataupun dinamis).
5.
Sebuah device yang
terkonfigurasi IP dan berada dalam keadaan stand by/hibernate, kemudian saat
kembali aktif alamat yang sama telah digunakan perangkat lain.
Bagaimana mengetahui masalah IP konflik?
Pada beberapa versi
sistem operasi windows, jika kamu memaksa menggunakan alamat IP yang sudah
digunakan oleh perangkat lain,Maka kamu
mungkin akan melihat salah satu pesan kesalahan berupa pop-up berikut:
·
The static IP address
that was just configured is already in use on the network. Please reconfigure
different IP address
·
There is an IP address
conflict with another system on the network.
·
The system has
detected a conflict for IP address…
Tidak hanya di
windows, di Linux ataupun Mac juga Secara otomatis akan menampilkan pesan
serupa jika terjadi konflik IP.
Tapi tanda yang paling
nyata untuk permasalahan IP konflik ini adalah kualitas konektivitas yang
kurang baik bahkan tidak dapat terkoneksi.
Bagaimana cara mengatasi IP Konflik?
Anda dapat mengatasi masalah IP konflik yang terjadi
dalam jaringan dengan Melakukan langkah-langkah di bawah ini dengan benar.
1. Untuk jaringan yang
setiap komputer menggunakan IP static, Ini akan mudah. Bahkan kalau kamu Admin/administratornya,
hal ini dapat kita hindari. Pastikan setiap komputer yang terhubung telah
menggunakan IP address yang unik (tidak ada yang sama). Tips: alangkah baiknya memberikan alamat secara
berurut agar mudah mengingat IP address yang telah dipakai.
2. Terkadang masalah ini dapat
terjadi akibat kesalahan router sendiri (selaku yang memiliki layanan DHCP).
Jika demikian, cobalah reboot router pada jaringan Anda dan
ketika telah jalan normal, IP address baru akan diberikan pada setiap komputer
yang terhubung dalam jaringan.
3. Dari sisi DHCP client,
jika komputer anda mendapat IP address yang sama dengan komputer lain, Anda dapat
memperbarui alamat tersebut. Untuk windows gunakan perintah ipconfig
/release pada command prompt, di Linux gunakan perintah dhclient -r pada
terminal.
4. Jika memungkinkan,
Anda harus masuk ke sistem dalam router (DHCP server) untuk menentukan IP
address tertentu hanya digunakan perangkat tertentu.
5. Jika masih belum bisa,
cobalah upgrade firmware pada router yang dipakai. Biasanya source file untuk
upgrade bisa Anda dapatkan dari situs web produsen router tersebut.
Itulah penjelasan
mengenai IP konflik, mulai dari pengertian, penyebab, tanda-tanda, hingga cara
mengatasinya. Jika Sobat masih merasa bingung, Silahkan ditanyakan di komentar,
jika sangat penting/mendesak Kirim email atau SMS aja...